Buntut insiden tewasnya fans Lazio Gabriele Sandri di Roma akhir pekan lalu, Federasi Sepakbola Italia (FIGC) mengambil langkah berani, yaitu melarang 15 kelompok tifosi di kompetisi Italia untuk ikut menemani tim kesayangannya bertandang.
Keputusan tersebut dibuat dengan pertimbangan meminimalkan bentrokan antarsuporter.
15 kelompok tifosi yang mendapat larangan bertandang itu datang dari empat level kompetisi yang berbeda, yaitu enam kelompok fans dari kompetisi Seri A, dua dari Seri B dan sisanya merupakan kelompok pendukung tim-tim Seri C dan kompetisi amatir Italia.
Anehnya dari enam kelompok fans Seri A itu tidak disebutkan tifosi Napoli yang juga terkenal memiliki suporter garis keras. Padahal dalam beberapa laga tandang Azzurri, fans mereka sudah mendapat larangan mendampingi timnya berlaga, termasuk saat dijamu Palermo pekan lalu. Pihak Lega Calcio hanya mencantumkan suporter dari Atalanta, Catania, Milan, Roma, Sampdoria dan Torino dalam blacklist.
Larangan tersebut mulai berlaku saat kompetisi Italia mulai bergulir lagi, yang santer dikabarkan akan berjalan minggu depan, atau tepatnya pada 24 November.
Sementara itu tersangka pelaku penembakan Sandri, yakni seorang petugas kepolisian bersiap siap mendapat hukuman bui, Pasalnya, dia akan dituntut oleh Jaksa Penuntut Hukum karena sengaja membunuh Gabriele Sandri.
Sebelumnya, seorang tersangka penembak Sandri yang disebut-sebut oleh media di Italia bernama Luigi Spaccarotella, sempat membela diri ketika diperiksa. Dia mengatakan, saat itu dirinya tidak sengaja menembak Sandri.
Polisi itu menjelaskan, ketika itu dia melepaskan tembakan karena hendak membubarkan aksi tawuran antar suporter yang terjadi di Arrezzo akhir pekan lalu.
Namun, Jaksa Penuntut Hukum di Arezzo, Ennio Di Cicco sepertinya tengah mempersiapkan tuntutan buat Spaccarotella.
"Polisi Lalu Lintas ini menembakan senjatanya, diantara banyaknya manusia. Jadi, itulah fakta yang ada. Kami memang belum mengetahui motifnya, tapi aksi itu sangat tidak bisa dimaafkan," Di Cicco kepada La Gazzetta dello Sporto.
Jumat, November 16, 2007
Totti siap turun lawan Genoa
Cedera engkel Francesco Totti semakin lama semakin membaik. Totti berharap bisa tampil saat AS Roma melawan Genoa, seusai jeda laga Euro 2008, akhir pekan depan.
Kapten sekaligus inspirator Roma itu didera cedera engkel seusai menang 2-1 atas Sporting Lisbon di Liga Champions, 23 Oktober. Totti lalu absen di leg 2 melawan Sporting.
Meski menunjukkan kesembuhan, kondisi Totti masih terus dipantau agar bisa fit saat lawan Genoa, 24 November nanti. Totti dijadwalkan mulai berlatih dan berlari, Jumat (16/11/2007).
Menyusul kasus penembakan fans lazio, membuat beberapa pertandingan serie A ditunda, termasuk laga Roma vs Cagliari. Namun kondisi sepakbola Italia saat ini juga justru akan menguntungkan Totti. Pasalnya, Pihak Federasi Sepakbola Italia (FIGC) dan Lega Calcio masih berdebat tentang pelaksanaan giornata 15 Serie A, apakah terus ditunda atau tidak. Tentunya, mereka masih melihat situasi kondusif pasca kerusuhan, merujuk pihak keamanan.
Kapten sekaligus inspirator Roma itu didera cedera engkel seusai menang 2-1 atas Sporting Lisbon di Liga Champions, 23 Oktober. Totti lalu absen di leg 2 melawan Sporting.
Meski menunjukkan kesembuhan, kondisi Totti masih terus dipantau agar bisa fit saat lawan Genoa, 24 November nanti. Totti dijadwalkan mulai berlatih dan berlari, Jumat (16/11/2007).
Menyusul kasus penembakan fans lazio, membuat beberapa pertandingan serie A ditunda, termasuk laga Roma vs Cagliari. Namun kondisi sepakbola Italia saat ini juga justru akan menguntungkan Totti. Pasalnya, Pihak Federasi Sepakbola Italia (FIGC) dan Lega Calcio masih berdebat tentang pelaksanaan giornata 15 Serie A, apakah terus ditunda atau tidak. Tentunya, mereka masih melihat situasi kondusif pasca kerusuhan, merujuk pihak keamanan.
Langganan:
Postingan (Atom)